Gorontalo Utara – Wakil Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, memantau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di tiga Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kecamatan Kwandang, Senin (30/8/2021).
Ketiga sekolah tersebut yakni SMP Negeri 2 Kwandang, SMP Negeri 4 Kwandang, dan SMP Negeri 4 Kwandang.
“Dari ketiga sekolah ini yang siap untuk melakukan vaksinasi itu hanya SMP 2 Kwandang. Jumlahnya 15 orang. Sementara untuk SMP 4 dan SMP 5 tidak ada satupun yang bersedia divaksin,” ujar Thariq.
Menurutnya, 15 siswa yang telah divaksin berdasarkan izin orang tua. Selebihnya hampir 200 orang siswa tidak diizinkan oleh orang tua.
“Kami akan mengagendakan secara khusus mengundang para orang tua siswa. Kita akan sosialisasi, memberi penjelasan langsung dari petugas yang berkompeten terkait vaksin,” terangnya.
Apalagi, kata dia, setelah memantau di lapangan, dia menemukan bukan Cuma orang tua saja yang menolak anaknya divaksin. Namun sudah mulai terinformasi beberapa alasan-alasan penolakan dari siswa sendiri.
“Ternyata bukan hanya para orang tua yang melarang anaknya. Bahkan di kalangan siswa itu sendiri masih ada pemahaman yang beragam soal vaksinasi,” ujarnya.
Untuk itu, Thariq berharap sosialisasi vaksinasi bukan hanya untuk orang tua saja, tapi juga bagi para siswa. Dilakukan secara bertahap dan pengertian secara terus menerus.
“Dan bukan hanya pihak sekolah, tapi juga melibatkan pemerintah kecamatan dan desa untuk terlibat secara bersama-sama melakukan pendekatan kepada orang tua siswa dan juga siswa agar mau divaksin,” tukas Thariq.
Sumber : https://kronologi.id/